Jomblo Anyar

by - 10:17

Tiga bulan sudah berlalu sejak hari itu. Sepertinya aku mulai terbiasa. Mulai membiasakan diri lebih tepatnya. Kini handphone tidak menjadi sepenting dulu saat bersamamu. Yaa dulu itu handphone merupakan barang yang sangat sangat sangat penting buat ku, karena cuma itulah alat yang bisa menghubungkan aku denganmu, selain dengan orang tua dan teman-temanku tentunya.


Tidak ada lagi pesan yang menanyakan apa yang aku makan hari itu. Yang ada hanya satu atau dua pesan dari teman-temanku. Itupun jika mereka sedang membutuhkan aku baru mereka akan menghubungiku. Tapi paling tidak masih ada papa yang setia mengingatkan ku untuk tidak lupa sholat bahkan sekedar menanyakan kabarku lewat telpon.

Buatku yang terpenting saat ini adalah kehadiran ’nya’. Ia yang selalu setia menemaniku, menghiburku, melantunkan jutaan syair untukku, atau hanya sekedar mendengarkan aku bercerita.
Dia adalah noby. Yaa noby merupakan notebook pemberian papa waktu itu. Internet yang sekarang menjadi kebutuhan primer buatku juga melengkapi hidupku. Walau kadang sinyal sering tidak bersahabat denganku.
Ahh terimakasih kepada om-om disana atau siapapun yang telah menciptakan komputer, internet, modem dan perangkat maupun aplikasi canggih lainnya. Penemuan kalian sangat berarti bagiku.

Dari segala macam kesibukan yang telah dan sedang aku kerjakan saat ini, aku memiliki sebuah teori bahwa sepi itu memang asik karena jujur saja aku tidak terlalu suka berada di keramaian, melihat orang banyak berada di suatu tempat membuatku bingung dan tidak tau harus melakukan apa.
Dan menurutku sendiri itu seru, karena aku bisa melakukan apapun sesukaku tanpa perlu adanya orang lain yang akan menggangguku.
Tapi dari itu semua, ada kalanya aku butuh sesorang, dua orang, dan atau banyak orang berada disampingku.
Orang yang bisa ku ajak tertawa bersama, sharing segala macam bentuk kehidupan, atau hanya sekedar saling mengeluarkan joke-joke tidak lucu yang bisa memecahkan keheningan menjadi gelak tawa.

Ahyaa! Sepertinya aku butuh teman....

You May Also Like

0 komentar